Tim SAR Gabungan Kembali Temukan Korban Longsor Sumedang -->

Advertisement

Tim SAR Gabungan Kembali Temukan Korban Longsor Sumedang

Kaka
Sunday 10 January 2021

Kabar.istimewa.in | Sumedang - Tim Pencarian dan Penyelamatan (SAR) gabungan kembali menemukan korban meninggal dunia yang tertimbun tanah longsor yang terjadi di Desa Cihanjuang, Kecamatan Cimanggung, Kabupaten Sumedang, Jawa Barat, pada Minggu (10/01/2021).

Berdasarkan data, hingga pukul 14.30 WIB total korban meninggal dunia akibat tanah longsor berjumlah 13 orang. Dari jumlah tersebut, dua korban di antaranya merupakan Komandan Rayon Militer Cimanggu, serta Kepala Seksi Kedaruratan dan Logistik BPBD Sumedang, yang tertimbun tanah ketika ada longsor susulan sekitar pukul 19.30 WIB, Sabtu (09/01/2021).

Hingga saat ini para petugas tim gabungan masih melakukan proses pencarian kepada para warga yang diduga masih tertimbun tanah longsor. Sebelumnya informasi dari Tim SAR delapan orang masih hilang.

Kepala Puskesmas Sawah Dadak Kecamatan Cimanggung, Kabupaten Sumedang, Dudung mengatakan, saat ini pihaknya tengah merawat 25 orang korban luka akibat bencana longsor yang terjadi di Desa Cihanjuang.

"3 korban luka berat sudah langsung dibawa ke rumah sakit dan 22 luka ringan masih kita rawat di Puskesmas," ucap Dudung, Minggu (10/01/2021).

Dudung menyatakan, pihaknya telah menyiapkan berbagai obat-obatan yang dibutuhkan bagi korban tanah longsor dan untuk kekurangannya pihaknya langsung melakukan koordinasi dengan Dinas Kesehatan

"Untuk kesiapan, Alhandulillah untuk obar-obatan sudah tersedia dan untuk saat ini cukuplah. Untuk kekurangan ada sedikit dan langsung koordinasi dengan Dinas Kesehatan seperti tabung oksigen," katanya.

Tanah longsor di wilayah Desa Cihanjuang, Kecamatan Cimanggung, Kabupaten Sumedang, Provinsi Jawa Barat, terjadi pada Sabtu (09/01/2021) pukul 16.00 WIB waktu setempat dan kembali longsor susulan sekitar pukul 19.30 WIB.

Longsoran pertama dipicu curah hujan tinggi dan kondisi tanah tidak stabil. Longsor susulan terjadi pada saat petugas masih melakukan evakuasi korban di sekitar area longsoran pertama.

Editor: Kaka